Kumpulan Cerita Horor Di Dunia Nyata Dan Dunia lain.

Agenreferralpoker | Kumpulan daftar nama agen judi domino poker online terpercaya





Minggu, 20 Agustus 2017

Genderuwo Adu Kesaktian Dengan Macan Putih Prabu Tawang


Nama ku Bobi dan umurku pada waktu itu 19 tahun dan di daerahku Banyuwangi kepercayaan akan sosok gaib masih sangat kental, Jadi tidak heran bahwa disini terdapat banyak perguruan yang mengajarkan ilmu kebatinan pada murid-muridnya. Kebetulan juga dari keturunan keluargaku aku memiliki satu kemampuan yang aneh, yaitu aku bisa melihat dan merasakan sosok gaib tersebut.

Dulu aku bingung sama kemampuanku ini lalu aku ikut suatu perguruan dan diperguruan itu aku diperlakukan berbeda dan kemudian Aku langsung dimasukan ke tingkatan nomor dua. Aku heran karena untuk mencapai tingkatan ini seseorang sudah harus memiliki kekuatan supranatural yang menurutku sangat tinggi. Kebetulan juga ada saudaraku yang ikut seperguruan sama aku, jadi aku bertanya kenapa aku bisa langsung masuk ketingkatan nomor 2 ini.

Cerita Horor - Makhluk-Makluk Penghuni Sekolah
Cerita Horor - Makhluk-Makluk Penghuni Sekolah
“Mas kenapa aku bisa langsung ketingkatan ini? Saudaraku tersenyum sambil menjawab pertanyaanku “Bob didalam tubuh kamu itu terdapat warisan dari buyut kita dulu”. Aku jadi bingung dengan perkataan saudaraku itu, lalu aku bertanya lagi “warisan apa sih mas?”. Beliau menjawab “kamu itu dulu sudah diberi warisan berupa khodam pendamping yang ditugaskan untuk menurut dan mengikuti perintah kamu, Jadi sebagian energi khodam itu bisa kamu terapkan kedunia nyata”.

Aku terdiam sambil bingung dengan perkataan saudaraku itu dan kemudian Aku berpikir jadi apa benar kemampuanku ini berasal dari khodam dalam tubuhku ini? Setelah hampir 7 bulan aku ikut perguruan ini aku diajarkan untuk mengolah energi khodam dalam tubuhku ini yang menurut guruku merupakan salah satu khodam tingkat tinggi dan disegani oleh khodam lain. Pada suatu malam disuatu sekolah didaerahku, perguruanku diundang untuk menangkal sosok-sosok gaib yang mengganggu disekolah itu.

Karena beberapa hari belakangan ini sering terjadi kesurupan dan laporan tentang penampakan makhluk gaib di area tersebut dan pada Akhirnya guruku memilih 7 orang untuk ikut bersamanya. Ketujuh orang tersebut pastinya sudah memiliki olah batin tingkat tinggi kemudian Saat guruku memanggil nama-nama yang akan ikut bersamanya. Aku sangat kaget dan setengah tidak percaya kalau namaku ikut dipanggil oleh guruku dan ini merupakan salah satu kebanggaan bagiku.

Dua hari kemudian tepatnya hari kamis atau pada malam jumat, Kami berangkat menuju sekolah tersebut, lalu kami diperintahkan untuk berkonsentrasi dan membuka mata batin kami. Aku pun menuruti perintah tersebut, saat sampai dihalaman sekolah kami bertujuh diperintahkan untuk berpencar. Aku pun sudah mulai merasakan ada sesuatu yang ganjil ditempat ini dan Samar-samar tapi pasti aku melihat sesosok wanita mengenakan jubah merah berambut panjang menatap dan tersenyum padaku.

Sebenarnya aku sedikit merinding, tapi aku yakin kalau aku masih mempunyai khodam yang hebat dalam diriku dan Kemudian pada saat aku berada disebuah kelas tubuhku terasa berbeda, tubuhku bergetar hebat seperti ada energi kuat yang ingin masuk kedalam tubuhku akan tetapi khodam dalam tubuhku melawan. Lalu aku melihat sesosok pria dan wanita sepertinya itu wanita yang aku lihat tadi, Tapi hawa yang aku rasakan sekarang berbeda aku merasakan sepertinya mereka berdua marah dan tidak menginginkan kehadiranku disini.

Kedua sosok tersebut berjalan maju ke arahku Tapi aku tidak gentar, lalu tiba-tiba terasa ada energi yang masuk lalu menjalar menguasai tubuhku. Energi tersebut merupakan energi khodamku, sontak gerakan tubuhku berubah sekarang aku merasakan tubuhku memiliki bulu, cakar dan otot yang kuat. Aku merasakan kehadiran pendamping harimau putihku ingin masuk ke dalam tubuhku.

Tiba-tiba kedua sosok dihadapanku tadi menyerang, aku merekam memiliki beberapa anak buah yang berwujud wanita cantik, genderuwo dan masih banyak lagi. Saking beratnya lawan yang ada dihadapanku tubuhku terasa terlempar dan aku baru sadar saat aku berada disamping sebuah sumur tua dibelakang sekolah. Disini aura-aura negatif terasa semakin kuat dan kemudian Aku bertemu kedua temanku, kami kembali membuka mata batin yang tadi sempat tertutup karena meladeni serangan penjaga sekolah ini.

Setelah terbuka kami bertiga kaget bukan kepalang karena kami berdiri ditengah-tengah para sosok penjaga sekolah ini yang di dominasi oleh genderuwo. Lalu kami melakukan konsentrasi penuh untuk memanggil khodam pendamping masing-masing dan Perlawanan para sosok penjaga sekolah tidak membuat kami bertiga gentar. Kami menggerang menyerupai harimau, kemudian Saking kerasnya suara kami keempat teman kami yang tadi berpencar datang dan guru kami juga menghampiri kami bertiga.

Aku dan ketiga temanku disadarkan kembali oleh guru kami, Lalu para warga mulai datang untuk melihat keramaian apa yang terjadi disekolah ini. Perlahan tapi pasti warga mulai bergerombol, bahkan beberapa warga ada yang kesurupan, Lalu stelah itu kami bertujuh diperintahkan untuk bersholawat sambil guru kami memanggil khodam kami. Kebetulan diperguruanku yang memiliki khodam setingkat macan putih prabu tawang alun hanya aku. Jadi aku yang ditugaskan untuk melawan dan menarik mustika ditempat ini.

Sambil ketujuh temanku mulai kerasukan khodam mereka masing-masing dan Aku berjalan menuju sumur tempatku tadi Sambil aku memohon perlindungan Allah, kemudian Aku mulai melihat sesosok genderuwo yang tinggi besar tertawa padaku. Aku memohon agar tidak mengganggu ditempat ini lagi, tapi permohonanku sia-sia. Malah dia menyerangku, tanpa berpikir panjang aku memanggil macan putih dalam tubuhku, dan kemudian Aku mulai hilang kesadaran tapi aku bisa merasakan dan mendengarkan pukulan serta suara harimau yang sangat nyaring.

Setelah beberapa saat aku disadarkan, Genderuwo penjaga sumur ini sudah kalah, lalu mataku melihat cahaya yang seperti berjalan. Sambil bersholawat aku mengejar cahaya tersebut, saat sudah tertangkap oleh tanganku, aku merasakan panas saat memegang benda berwujud keris tersebut yang merupakan mustika penjaga disekolah ini. Setelah perjuangan yang melelehkan kami pulang ke pendopo dan kami diberi penghargaan berupa sabuk merah oleh guru kami. Ini merupakan kebanggaan bagiku, kami tertawa sambil terharu ditempat tersebut dan alhamdulillah sudah tidak terjadi kesurupan atau penampakan lagi disekitar sekolah tersebut.
Asalqq Situs poker online, Kumpulan Situs Domino, Situs Poker Indonesia, poker online, domino online, agen domino qq, adu q, bandar sakong, sakong online

Agustus 20, 2017   Posted by Anonim in , with No comments

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter

Search