Banyak masyarakat yang masih melestarikan budaya duka, ya! Menurutku sih memang aneh, tapi disini kebiasaan itu harus dilakukan, dengan cara memanggil arwah para nenek moyang atau arwah seseorang yang sudah meninggal! dan ini dilakukan saat malam jumat..! Dengan cara menyiapkan makanan sesaji dan membaca doa-doa pemanggil arwah yang dipimpin oleh kepala suku.
Hal inilah yang mengundang banyak kisah mistis didaerah ini. Cerita ini baru aku dapatkan dari seorang rekan kerjaku disekolah, dia pernah menjadi guru disalah satu sekolah Madrasah Aliyah Negeri Fak Fak. Di sekolah islam ini, banyak kejadian mistisnya, Suami dari temanku ini yang sering mengalami hal aneh seperti bunyi tulang-tulang yang berjatuhan didalam aula gedung sekolah saat malam hari, sampai melihat aneka macam penampakan mahkluk gaib.
Ini semua karena temanku dengan suaminya ini memang bertempat tinggal tak jauh dari sekolahan, dan daerahnya lumayan sepi, banyak pepohonan besar dan jarak rumah satu dengan yang lain lumayan jauh. Sehingga membuat suasana didesa ini semakin mencekam jika malam hari. Pada suatu malam, aku duduk dikursi teras rumahku, aku memandang kesekiling rumah, memandang pohon-pohon besar yang sembunyi dibalik gelapnya malam.
Tak ada cahaya lampu kecuali lampu teras rumahku yang remang-remang ini. Aku duduk menikmati angin yang berhembus begitu sejuk, tiba-tiba pandanganku tertuju pada salah satu sisi, ada tepat didepanku, seseorang memakai baju putih tapi bukan kuntilanak, dan menawan, kakinya tak menyentuh tanah.
Karena penasaran, aku tatap dengan jelas, samar-samar aku melihatnya, tapi astaga! Kupikir itu wanita cantik bagai bidadari, atau wanita mempesona bak ratu cleopatra, aku mencari-cari wajahnya, ternyata, dia tak punya kepala! Itu adalah sosok hantu yang mirip Suster pada zaman dahulu, penampakan itu semakin jelas, badanku langsung mengeras, tak bisa berteriak keras, tubuhku mulai lemas, tak lama suster itu menghilang lepas, dan aku langsung terjatuh dari kursiku.
Istriku yang mendengar dari dalam rumah langsung berlari dan melihatku sudah terkulai tak berdaya. Dia kaget dan takut, dibopongnya aku masuk kedalam kamar. Sudah sering warga sekitar melihat penampakan suster kepala buntung, tapi baru kali ini aku melihat penampakan itu. Konon katanya pada zaman dahulu kala, diwilayah itu ada seorang suster yang dibunuh dan dipenggal kepalanya.
Mayatnya sampai sekarang belum ditemukan. Mungkin dia tak tenang karena belum dikuburkan secara layak. Ini cerita nyata yang dialami oleh suami temanku. Sejak melihat penampakan suster kepala buntung itu, keesokannya aku jatuh sakit.
 |
| Cerita Horor - Suster Tanpa Kepala |
Ini semua karena temanku dengan suaminya ini memang bertempat tinggal tak jauh dari sekolahan, dan daerahnya lumayan sepi, banyak pepohonan besar dan jarak rumah satu dengan yang lain lumayan jauh. Sehingga membuat suasana didesa ini semakin mencekam jika malam hari. Pada suatu malam, aku duduk dikursi teras rumahku, aku memandang kesekiling rumah, memandang pohon-pohon besar yang sembunyi dibalik gelapnya malam.
Tak ada cahaya lampu kecuali lampu teras rumahku yang remang-remang ini. Aku duduk menikmati angin yang berhembus begitu sejuk, tiba-tiba pandanganku tertuju pada salah satu sisi, ada tepat didepanku, seseorang memakai baju putih tapi bukan kuntilanak, dan menawan, kakinya tak menyentuh tanah.
Karena penasaran, aku tatap dengan jelas, samar-samar aku melihatnya, tapi astaga! Kupikir itu wanita cantik bagai bidadari, atau wanita mempesona bak ratu cleopatra, aku mencari-cari wajahnya, ternyata, dia tak punya kepala! Itu adalah sosok hantu yang mirip Suster pada zaman dahulu, penampakan itu semakin jelas, badanku langsung mengeras, tak bisa berteriak keras, tubuhku mulai lemas, tak lama suster itu menghilang lepas, dan aku langsung terjatuh dari kursiku.
Istriku yang mendengar dari dalam rumah langsung berlari dan melihatku sudah terkulai tak berdaya. Dia kaget dan takut, dibopongnya aku masuk kedalam kamar. Sudah sering warga sekitar melihat penampakan suster kepala buntung, tapi baru kali ini aku melihat penampakan itu. Konon katanya pada zaman dahulu kala, diwilayah itu ada seorang suster yang dibunuh dan dipenggal kepalanya.
Mayatnya sampai sekarang belum ditemukan. Mungkin dia tak tenang karena belum dikuburkan secara layak. Ini cerita nyata yang dialami oleh suami temanku. Sejak melihat penampakan suster kepala buntung itu, keesokannya aku jatuh sakit.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.