Saat pergi kerumah Eyangan saya cerita dari sudut pandang Ririn, Aku senang sekali hari ini aku akan pergi kerumah eyangku yang berada di Tasikmalaya, Jawa Barat, yang ikut adalah saudaraku, nenekku dan keluarga karawang, tidak terlalu banyak yang ikut kerumah eyang.
Aku lalu cepat-cepat menyiapkan bajuku yang akan kubawa ke Tasik dan aku pun akan menginap di Tasik 3 hari, jadi aku membawa bajuku agak banyak. Setelah semua selesai, keluargaku masuk kedalam mobil. Setelah semua siap dan masuk kemobil, kami langsung pergi menuju Tasik. Aku duduk dikursi tengah diantara nenekku dan saudara laki-lakiku yang bernama Darwin.
Aku dan Darwin tertidur sepanjang perjalanan lalu kami tiba-tiba bangun dan kami sudah sampai dirumah eyangku. Jujur saja ya, rumah eyangku itu besar dan seram. Kalau disaat malam akan tampak menyeramkan. Aku dan Darwin turun dari mobil sambil menggendong tas kami yang berisi baju-baju kami, Aku dan Darwin masuk duluan kerumah eyang.
“Kak, kok kayak gak ada siapa-siapa ya?” kata Darwin.
“Iya ya, eyang kemana ya? Cari yuk”.
Lalu kami pun mencari eyang kami, lalu tiba-tiba ada suara pintu terbuka pelan-pelan dan asal suaranya dari gudang, Aku dan Darwin sangat ketakutan.
“Kak ada siapa didalam?” tanyanya sambil memegang tanganku karena ketakutan.
Aku menggelengkan kepala. "Dar! Ya Allah ternyata eyang, Haduh bikin kaget saja.
“Assalamualaikum, eyang bikin kaget saja” aku dan hakim meyalami tangan eyang.
“Tapi hati-hati kalau malam biasa nya suka ada "Kuntilanak" lho” ujar eyang.
“*Argh” teriakku dan Darwin.
Kami langsung lari ketakutan. *Hihi. Eyang tertawa cekikikan. Malamnya aku sedang menonton televisi bersama ayah, ibu, Rini (adikku), Darwin, om, kak rizky (saudaraku) dan adiknya Darwin, Dodit. Aku tiduran dikasur depan televisi sambil asyik ngemil, lalu melihat sekeliling, ya ampun, dijendela dekat om lagi duduk, ada sesuatu putih dibelakangnya, aku mengabaikannya, aku mengarahkan mataku kelayar televisi, lalu melihat lagi kearah putih-putih itu, dan hilang! Lalu aku bertanya kepada om.
“Om tadi ada yang lewat ya?” tanyaku.
“Enggak kok, kan pintu belakang dikunci, pintu depan dikunci dan pintu pinggir juga dikunci”
Aku ternganga mendengar jawaban om. Berarti benar apa kata eyang, ada kuntilanak!
 |
| Cerita Horor - Kuntilanak di Rumah Eyang |
Aku dan Darwin tertidur sepanjang perjalanan lalu kami tiba-tiba bangun dan kami sudah sampai dirumah eyangku. Jujur saja ya, rumah eyangku itu besar dan seram. Kalau disaat malam akan tampak menyeramkan. Aku dan Darwin turun dari mobil sambil menggendong tas kami yang berisi baju-baju kami, Aku dan Darwin masuk duluan kerumah eyang.
“Kak, kok kayak gak ada siapa-siapa ya?” kata Darwin.
“Iya ya, eyang kemana ya? Cari yuk”.
Lalu kami pun mencari eyang kami, lalu tiba-tiba ada suara pintu terbuka pelan-pelan dan asal suaranya dari gudang, Aku dan Darwin sangat ketakutan.
“Kak ada siapa didalam?” tanyanya sambil memegang tanganku karena ketakutan.
Aku menggelengkan kepala. "Dar! Ya Allah ternyata eyang, Haduh bikin kaget saja.
“Assalamualaikum, eyang bikin kaget saja” aku dan hakim meyalami tangan eyang.
“Tapi hati-hati kalau malam biasa nya suka ada "Kuntilanak" lho” ujar eyang.
“*Argh” teriakku dan Darwin.
Kami langsung lari ketakutan. *Hihi. Eyang tertawa cekikikan. Malamnya aku sedang menonton televisi bersama ayah, ibu, Rini (adikku), Darwin, om, kak rizky (saudaraku) dan adiknya Darwin, Dodit. Aku tiduran dikasur depan televisi sambil asyik ngemil, lalu melihat sekeliling, ya ampun, dijendela dekat om lagi duduk, ada sesuatu putih dibelakangnya, aku mengabaikannya, aku mengarahkan mataku kelayar televisi, lalu melihat lagi kearah putih-putih itu, dan hilang! Lalu aku bertanya kepada om.
“Om tadi ada yang lewat ya?” tanyaku.
“Enggak kok, kan pintu belakang dikunci, pintu depan dikunci dan pintu pinggir juga dikunci”
Aku ternganga mendengar jawaban om. Berarti benar apa kata eyang, ada kuntilanak!
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.