Cerita Horor - Murid Melawan Hantu Yang Berada di Dalam Kelas

Kesurupan Massal di Sekolah

Kisah ini merupakan kisah nyata yang aku alamin sendiri sebagai seorang indigo dan kemudian cerita ini aku alami sendiri. Aku bersekolah di salah satu sekolah negeri di kota Medan, mengambil jurusan komputer. Sekolah ini merupakan salah satu sekolah SMK terfavorit di kota Medan. Waktu itu aku sangat senang bisa masuk ke sekolah favorit ini, setelah masuk sekolah seperti biasa, aku tidak merasakan hal yang aneh sama sekali, tapi semakin hari semakin aku merasakan bahwa ada yang tidak beres dengan sekolah ini.

Cerita Horor - Murid Melawan Hantu Yang Berada di Dalam Kelas

Sudah 3 bulan aku bersekolah disini dan ternyata dugaanku aku benar, disamping kelasku tiba-tiba ramai orang, karena penasaran aku pun ikut menghampiri, dan ternyata salah satu murid kelas 10 mengalami kesurupan. 4 guru sudah ada di dalam kelas tersebut, dan kemudian mereka mengamankan kelas supaya anak murid tidak masuk. Karena aku penasaran, aku dan temen anak indigo yang satu lagi nekat untuk masuk dan menghiraukan guru-guru tersebut.

Ternyata yang kesurupan langsung melihat kami dengan pandangan sangat tajam, kemudian kami pun menghampiri dan dia kelihatan ketakutan setelah melihat kami. Karena guru-guru tersebut tau, dia membolehkan kami masuk ke kelas dan setelah itu kami hampiri, kemudian kami bertanya.

“Kamu siapa? Kenapa masuk? Salah dia apa?”. Tapi dia hanya diam dan menggeram. “Kamu pasti kesepian ya disana, kalau kamu memang kesepian disana, kamu minta doa saja kepada kami, jangan masuk kedalam raga ini, kasihan kan”.

Setelah itupun dia menangis. “Sudah ya keluar ya cantik, nanti kami kasih doa deh supaya kamu tenang disana. Nama kamu siapa?”. Dia hanya menggeleng-gelengkan kepalanya, dan kemudian menangis. “Kami tahu apa yang kamu rasakan, sudah ya cantik, pulanglah jangan ganggu lagi raga ini. Jangan nangis terus dong”.

Setelah itupun dia tertawa, kami tersentak kaget. Dia berkata. “Saya mau dia, saya mau teman, *hihihi”. Setelah itupun teman saya yang satu jengkel melihat dia. “Sudah, ini hantu gak bisa di ajakin kerjasama, kita paksa saja”. “Dasar bocah, memang kalian bisa apa? *Hihihi”.

Setelah itu kami pun meminta kepada guru-guru untuk di bawa ke ruangan yang tertutup dan tidak banyak dilihat oleh orang, setelah itu kami pun gotong dia keruangan guru. Kemudian berlanjut disini, tanpa basa-basi teman saya langsung mengeluarkan hantu yang bandel ini. Kami mengira bahwa masalah sudah selesai dan ingin kembali masuk ke lab komputer, karena kami sedang praktek pada saat itu, tapi ternyata langsung ada 2 orang yang kerasukan di kelas lain, disamping kelas yang kerasukan tadi.

Ternyata itu temannya si wanita yang pertama kali masuk ke dalam tubuh murid disekolah dan pada akhirnya dibawa ke ruang guru, dan kami pun di panggil lagi. Kami mengira bahwa kami di panggil, karena uang sekolah yang telat bayar, ternyata ada yang kesurupan lagi, kemudian Kami bertanya lagi.

“Kamu siapa?”.“Kamu jangan merasa jagoan disini”. “Kami tidak bermaksud menantang kalian, kami disini hanya ingin membantu teman kami yang di rasukin oleh anda. Kami juga sebelumnya sudah berbicara baik-baik, memang dianya saja yang bandel dan tidak mau keluar, kan kasihan raganya”.

“*Hihihi”.“Kamu keluar saja ya”.“Tidak, diam kamu bocah”.“Sudah keluarin saja nak, kasihan nih ada 2” kata salah satu seorang guru.

Setelah itu kami mengeluarkan keduanya, tapi belum sampai disini saja, sekarang aku sudah kelas 12, dan tiap tahun pasti selalu saja ada anak baru yang kesurupan dan selalu di 3 kelas yang sama. Sehingga akhirnya ada 1 kelas yang sampai sekarang ditutup dan hanya dipakai pada saat siswa ujian saja. Tidak ada penjelasan dari kepala sekolah favorit ini kenapa kelas tersebut tiba-tiba di tutup dan padahal kelas tersebut bukan yang aku maksud dari 3 kelas tadi.

Tapi memang, dibandingkan 3 kelas tadi, kelas yang ditutup ini lebih seram auranya dan aku masih khawatir dengan sekolah favorit tersebut.Bagaimana jika nanti kesurupan tersebut terulang-ulang lagi setiap 1 tahun sekali, siapa yang akan menolongnya?

Setelah aku dan teman yang anak indigo tamat sekolah kami pun tidak pernah tau lagi dengan kabar dari sekolah tersebut. Karena kami berkerja di luar kota dan setiap di tempat ada yang kesurupan pasti teman ku yang anak indigo selalu membantu mereka.